Havana Cafe adalah restaurant Cuba pertama di Medan. Mengusung Konsep latin dari Negara Cuba, Havana mencoba menghadirkan rasa baru di dunia kuliner Medan. “Kita mulai dengan atmosfer restoran yang sangat nyaman, well-prepared, cukup luas dengan tema garden dan juga ada swimming pool-nya,” Ujar manager operasional Havana kafe, Rizki Hadi kepada Tribun, Selasa(30/10/2012).
Ia mengatakan, banyak yang datang ke Havana kafe adalah anak muda yang berpasangan. Mereka biasanya memilih duduk meja yang berada disebelah kolam renang. Havana juga merupakan owner Professional Wedding Studio, dan lokasi ini dulunya merupakan studio foto mereka. Tidak heran banyak spot bagus yang sangat fotogenik.
Walaupun belum lama dibuka, restaurant yang terletak dijalan Sei Bingei Medan ini telah mampu menampilkan suasana berbeda yang membuat kafe yang baru berumur empat bulan ini ramai.
Apalagi pada malam hari dan weekend. Jika weekend kadang waiter cukup kewalahan menangani pesanan customers yang tiba-tiba membludak.”sebaiknya jika malam atau weekend jika mau kesini mending reserved tempat dulu biar gak kehabisan dan gak perlu menunggu,” tuturnya.
Untuk dekorasi , Havana kafe benar-benar mendekornya seperti berada di Cuban. Mulai dari funitur, cat, hingga music semua bergaya latin.
papan menu dan tatakan piring yang sangat informatif. Selain menampilkan foto dan penjelasan singkat tentang makanan yang tersedia, ada juga info yang menarik tentang negara Cuba, biografi singkat Che Guevara dan pengunjung bahkan bisa belajar bahasa Cuba selama menunggu makanan keluar.
Walau cukup bingung dengan nama-nama yang tidak familiar, namun banyak pengunjung yang tidak kesusahan dalam memilih menu yang cocok dengan lidah mereka. Semua menu di Havana kafe ditulis dengan bahasa latin, sehingga pengunjung kadang kesulitan untuk memesan. Namun di bagian bawah menu di isi dengan keterangan yang menggunakan bahasa inggris.
Misalnya saat memilih salah satu menu andalan di restaurant ini yaitu Pollo Asada al Ajillo Pollo Asada al Ajillo adalah ayam yang dibumbui dan dipanggang diopen lalu digoreng dan dihidangkan dengan sedikit sayuran dan potongan pisang atau ubi. yang Cukup unik karena ternyata makanan khas Cuba adalah pisang dan ubi.
Selain itu ada Churrasco yaitu steak sejenis tenderloin hanya saja Churrasco memakai saus khas yaitu saus Chimichuri dan dihidangkan dengan ubi atau keripik ubi. Ada juga Curos, cemilan khas Cuba yang adonannya lebih mirip kue sus yang digoreng. Hanya saja saat penyajian ditambahkan gula dan kayu manis yang dihaluskan.
Unutk minuman yang paling khas Cuba yang dimiliki oleh Havana kafe adalah Nojito. Nojito adalah campuran antara daun mint dengan jeruk nipis yang dicampur soda dan ditambah rasa buah seperti strawberry. Yang uniknya untuk mengadu Nojito tidak menggunakan sedok melainkan menggunakan tebu yang telah di kupas. “masakan-masakan tersebut tetap dibuat sesuai dengan lidah khas orang medan,” ungkapnya.
Havana kafe menyediakan kurang lebih 30 menu. Mulai dari menu khas Cuba hingga menu-menu umum seperti soup, sandwichies, salad, steak, dan ayam. Sedangkan untuk minuman Havana menyediakan Soft drink, shakes, fresh juices, coffee, chocolate dan tea. “menurut saya harga di Havana masih dibilang sangat terjangkau,” katanya.
Minggu, 21 Juli 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar